Pulau Bidong

Pulau Bidong ialah sebuah pulau kecil yang terletak di Laut China Selatan, berada di daerah Kuala Nerus, Terengganu, Malaysia. Anda boleh mencapai Pulau Bidong melalui Merang, sebuah kota pesisir di daerah Setiu. Pulau ini mempunyai sejarah yang memikat serta keindahan alam yang memukau.

Pada tahun 1970-an dan 1980-an, Pulau Bidong menjadi tempat perlindungan bagi ribuan orang Vietnam yang melarikan diri dari rejim komunis. Kini, pulau ini telah bertransformasi menjadi destinasi pelancongan yang menawarkan pelbagai aktiviti menarik, termasuk snorkeling, menyelam, berkayak, berjalan-jalan, dan melawat peninggalan sejarah.

Pulau ini juga mempunyai kepelbagaian flora dan fauna yang menakjubkan, termasuk beberapa spesies langka dan endemik. Berikut adalah panduan lengkap untuk melancong ke Pulau Bidong, sebuah pulau legendaris di Malaysia.

Sejarah Pulau Bidong

Pulau Bidong mulai dikenal sebagai kamp pengungsian pada tahun 1978, ketika Malaysia menerima 121 pengungsi Vietnam yang tiba dengan perahu. Mereka adalah “boat people” yang melarikan diri dari Vietnam pasca perang saudara dan jatuhnya Saigon.

Jumlah pengungsi terus bertambah hingga mencapai 40.000 orang pada 1979, menjadikannya pulau dengan tingkat kepadatan tertinggi di dunia. Kehidupan sulit dengan fasilitas terbatas dan serangan perompak laut, tetapi para pengungsi berhasil mengorganisir diri dan mendirikan berbagai fasilitas.

Pulau Bidong ditutup sebagai kamp pengungsian pada 1991 setelah pengungsi dipindahkan atau pulang ke Vietnam. Pada 2005, pulau ini dibuka kembali sebagai destinasi wisata dengan peninggalan sejarah, seperti monumen pengungsi, kuil Buddha Quan Am Tu, gereja Katolik St. Francis Xavier, makam pengungsi, dan bangunan bersejarah lainnya. Pulau ini juga menjadi tempat pertemuan bagi mantan pengungsi Vietnam yang ingin mengenang masa lalu mereka.

Lokasi dan Cara Ke Sana

Pulau Bidong terletak di Laut China Selatan, sekitar 25 kilometer dari pantai Terengganu. Cara paling mudah untuk mencapai pulau ini adalah dengan menaiki bot dari jeti Merang di daerah Setiu.

Perjalanan dengan bot memerlukan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam, tergantung pada cuaca dan kondisi laut. Harga tiket bot bervariasi antara RM30 hingga RM50 per orang untuk pergi-pulang. Bot umumnya beroperasi setiap hari dari pukul 09:00 hingga 17:00.

Aktiviti Menarik di Pulau

Pulau Bidong menawarkan sejumlah aktiviti menarik yang dapat dinikmati oleh para wisatawan. Berikut adalah beberapa aktiviti yang dapat Anda nikmati di pulau ini:

1. Snorkeling dan Menyelam: Nikmati keindahan terumbu karang dan ikan tropis yang berwarna-warni di perairan sekitar pulau. Lokasi populer untuk snorkeling dan menyelam termasuk Teluk Vietnam, Teluk Bakau, Teluk Nipah, dan Teluk Pasir Panjang. Anda dapat menyewa peralatan snorkeling dan menyelam dengan harga terjangkau di pulau ini.
2. Berkayak: Jelajahi perairan sekitar pulau dengan berkayak dan nikmati pemandangan alam yang mempesona.
3. Berjalan-Jalan: Jelajahi pulau ini dengan berjalan-jalan dan nikmati keindahan alam serta peninggalan sejarahnya.
4. Bermain Voli Pantai: Nikmati bermain voli pantai di pantai-pantai bersih dan berpasir putih seperti Pantai Vietnam, Pantai Bakau, Pantai Nipah, dan Pantai Pasir Panjang.
5. Bersantai di Pantai: Manjakan diri Anda dengan bersantai di pantai-pantai yang tenang dan menikmati keindahan laut dan pasir putih.
6. Kunjungi Tempat Sejarah: Jelajahi beberapa tempat sejarah di pulau ini, termasuk monumen peringatan pengungsi Vietnam, kuil Buddha Quan Am Tu, gereja Katolik St. Francis Xavier, makam pengungsi Vietnam, dan bangunan-bangunan bersejarah lainnya.
7. Pelajari Budaya Vietnam: Dapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang budaya dan sejarah Vietnam dari pemandu lokal yang merupakan mantan pengungsi atau keturunan mereka.

Tarikan Utama Pulau Bidong

Pulau Bidong menarik perhatian para pengunjung dengan dua tarikan utamanya yang unik dan menarik:

1. Sejarah Kamp Pengungsian: Pulau ini menjadi saksi perjuangan dan harapan ribuan pengungsi Vietnam yang mencari perlindungan dan kehidupan yang lebih baik di negara lain. Sebagai kamp pengungsian terbesar di dunia untuk orang-orang Vietnam, Pulau Bidong memiliki sejarah yang kaya. Pulau ini juga menjadi tempat berkumpulnya mantan pengungsi yang ingin mengenang masa lalu mereka. Setiap tahun, berbagai acara peringatan dan budaya diadakan di pulau ini, termasuk upacara sembahyang bersama, festival musik dan tari, serta pameran foto dan seni.
2. Keindahan Alam yang Menakjubkan: Pulau Bidong juga menawarkan keindahan alam yang masih alami dan terjaga. Terumbu karang yang indah dan berbagai jenis ikan tropis yang berwarna-warni menjadi daya tarik bagi pecinta bawah air. Pantai-pantai bersih dengan pasir putih, hutan tropis yang lebat, dan keanekaragaman flora dan fauna yang luar biasa menambah pesona pulau ini. Beberapa spesies langka dan endemik dapat ditemukan di pulau ini, menambah daya tariknya sebagai destinasi wisata alam.

Keanekaragaman Flora dan Fauna

Pulau Bidong bukan hanya memiliki sejarah yang menarik, tetapi juga keanekaragaman flora dan fauna yang mengagumkan.

Pulau ini adalah tempat tinggal bagi berbagai jenis tumbuhan, burung, reptil, dan mamalia yang menarik. Beberapa contoh flora yang dapat ditemukan di pulau ini termasuk kelapa, nipah, meranti, dan keruing. Sementara itu, fauna yang menghuni pulau ini mencakup monyet ekor panjang, musang, biawak, burung helang, dan burung layang-layang.

Selain daratan, Pulau Bidong juga menawarkan keindahan bawah laut yang memukau. Terumbu karang yang berwarna-warni mengelilingi pulau ini dan menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan, penyu, kuda laut, dan makhluk laut lainnya.

Titik menyelam seperti Coral Garden, Nemo City, dan Turtle Point menjanjikan pengalaman menyelam yang luar biasa. Pengunjung dapat menjelajahi keindahan alam bawah laut dan berinteraksi dengan makhluk-makhluk laut yang ramah di sini.

Panduan Berkunjung ke Pulau

Untuk mengunjungi Pulau Bidong, pengunjung perlu menaiki bot dari jeti Merang di Setiu, Terengganu. Perjalanan dengan bot biasanya memakan waktu sekitar 45 menit dan tiketnya seharga RM50 untuk dewasa dan RM25 untuk kanak-kanak. Bot beroperasi setiap hari dari pukul 9 pagi hingga 5 petang.

Pengunjung disarankan untuk membawa pakaian renang, topi, kacamata hitam, tabir surya, dan kamera untuk menikmati aktivitas di pulau ini.

Penting juga untuk menjaga kebersihan pulau dengan tidak meninggalkan sampah atau merusak terumbu karang. Menghormati sejarah pulau ini dan tidak mengganggu peninggalan pelarian Vietnam yang masih ada di sana juga merupakan hal yang sangat penting.

Penginapan dan Fasilitas Tersedia

Pulau Bidong menyediakan beberapa pilihan penginapan yang dapat dipilih oleh pengunjung yang ingin menginap di sana. Berikut adalah pilihan penginapan di Pulau Bidong:

1. Bidong Island Resort
   • Jenis: Resort bintang tiga
   • Kemudahan: Bilik-bilik yang selesa dengan katil, almari, kipas angin, tandas, dan pancuran air panas. Restoran, kedai cenderamata, pusat aktiviti, dan pusat penyelaman.
   • Harga: Bermula dari RM150 semalam.
2. Bidong Island Campsite
   • Jenis: Tempat perkhemahan
   • Kemudahan: Khemah-khemah yang luas dan nyaman dengan katil lipat, tilam, bantal, selimut, lampu suluh, dan kerusi lipat. Tandas awam, pancuran air sejuk, dapur awam, dan tempat membuang sampah.
   • Harga: Bermula dari RM50 semalam.

Selain dari penginapan, pulau ini juga menawarkan beberapa fasilitas lain seperti pusat kajian biologi marin Universiti Malaysia Terengganu (UMT), pusat informasi pelarian Vietnam, muzium pelarian Vietnam, masjid pelarian Vietnam, dan tugu peringatan pelarian Vietnam.

Kesimpulan

Pulau Bidong adalah destinasi pelancongan yang menarik di Malaysia yang menggabungkan keindahan alam yang memukau dengan sejarah yang mengharukan. Pulau ini menawarkan pelbagai aktiviti seperti berenang, menyelam, memancing, mendaki, bersantai, dan mengambil gambar.

Selain itu, Pulau Bidong memungkinkan pengunjung untuk memahami nasib pelarian Vietnam yang mencari kebebasan dan kehidupan baru di negara lain. Pulau ini adalah tempat yang layak dikunjungi oleh semua orang yang mencintai alam dan sejarah, memberikan pengalaman tak terlupakan dan inspirasi untuk menghargai kehidupan dan kepelbagaian.